DESTINASI




Selamat Datang di Kota Mataram:
Bagaimana Cara Menuju Kota Ini?

Kota Mataram merupakan ibu kota propinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Propinsi ini mencakup dua pulau besar yakni Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa serta pulau-pulau kecil lain di sekitarnya. Pulau Lombok dengan Kota Mataram didalamnya, terletak persis di sebelah timur Pulau Bali. Bagi yang belum pernah menginjakkan kakinya di Mataram atau Pulau Lombok, sebetulnya tidak terlalu sulit mencapai wilayah ini, bisa diakses baik melalui darat, laut dan udara, dengan keunikannya masing-masing.
Bila menggunakan tranportasi udara, dulunya  terdapat Bandar Udara Selaparang yang terletak di wilayah Kota Mataram untuk masuk ke Propinsi NTB. Namun sejak 1 Oktober 2011 Bandar Udara untuk mengakomodir akses transportasi dari dan ke wilayah NTB, dipindahkan ke kabupaten Lombok Tengah, dengan nama Bandar Udara International Lombok (BIL).
Cukup banyak pilihan rute penerbangan ke  Pulau Lombok, termasuk Kota Mataram didalamnya. Dari Bali/ Denpasar hampir tiap jam ada penerbangan. Dari Denpasar bisa menggunakan pesawat paling pagi sekitar pk. 08.00, hingga penerbangan terakhir dari Denpasar sekitar pk. 19.00. Beberapa jasa penerbangan yang melayani rute dari Denpasar ke Pulau Lombok antara lain Merpati Nusantara, Garuda Indonesia, Indonesia Air Transport, Wings Air, Aviastar dan sebagainya. Kota Lain yang mengakses langsung ke Pulau Lombok yakni Surabaya, dengan layanan maskapai Wings Air serta Batavia Air. Frekuensi penerbangan dari Surabaya juga banyak, tercatat Wings Air sehari melayani tidak kurang dari 5 kali penerbangan. Sedangkan dari Jakarta yang langsung menuju Pulau Lombok, juga tak kalah banyaknya dilayani Garuda Indonesia, Merpati Nusantara, Batavia Air serta Lion Air. Akses penerbangan dari kota-kota lainnya tentu saja umumnya harus melalui 3 kota tersebut, yang melayani penerbangan langsung ke Pulau Lombok. Banyaknya penerbangan menuju Pulau Lombok dan sebaliknya, menunjukkan tidak susah bila wisatawan mau menuju Pulau ini. Bila cuaca terang, menjelang pesawat mendarat, anda dapat menyaksikan untaian 3 gili/ pulau yang cukup terkenal yakni Gili Air, Gili Meno dan Gili Trawangan, serta hamparan wilayah pantai Senggigi.
Bandar International Lombok (BIL) di Kabupaten Lombok Tengah, terletak sekitar 30 km dari Kota Mataram. Untuk menuju kota Mataram, setibanya di Bandar Udara, anda bisa menggunakan jasa taksi bandara yang tersedia di counter taxi di areal Bandara tersebut. Jangan khawatir dengan pengggunaan taxi resmi tersebut, anda tinggal menyebut tempat yang akan dituju di counter taxi, kemudian memperoleh tiket yang menunjukkan nomor taksi yang akan mengantar hingga tujuan.  Penumpang  akan dikenakan biaya argometer sejauh tempat yang akan dituju ditambah bea “surge charge” saat ini (Desember 2011) sebesar Rp. 17.500 yang dibayarkan pada saat tiba di tempat tujuan. Dengan jarak sekitar 30 km, untuk menuju kota Mataram anda perlu merogoh sekitar Rp. 100.000,-an. Memang ada juga yang menawarkan jasa angkutan tidak resmi, namun tentu saja harus tawar menawar kesepakatan harga terlebih dahulu. Bagi yang anggarannya terbatas, dari BIL bisa menggunakan bis Damri dengan rute Kota Mataram, penumpang tinggal naik Damri yang biasanya standbye tidak jauh dari pintu keluar. Ongkos naik Damri tentu relatif lebih murah, saat ini sekitar Rp. 20.000 (Desember 2011) dan dibayarkan saat bis mulai berjalan. Umumnya bis Damri dari BIL akan tiba di kota Mataram di pool Damri. Setibanya di pool Damri, mereka yang akan melanjutkan ke tempat tujuan bisa menggunakan taksi yang beroperasional di kota Mataram. Dengan makin ramainya Kota Mataram, perusahaan taksi mulai bertambah, selain grup Blue Bird juga ada taxi Lendang Karun, Narmada Taksi dan lain-lain yang beroperasional di kota Mataram dan yang pasti semuanya mengenakan tarif argometer resmi.
Kota Mataram juga bisa diakses dari pelabuhan yang ada di pulau Lombok. Akses dari bagian barat melalui Pelabuhan Lembar, Kabupaten Lombok Barat. Mereka yang datang melalui Pelabuhan Lembar umumnya menyebrang dari Pulau Bali.  Penyebrangan dari Pelabuhan Padang Bai (Bali) menuju Pelabuhan Lembar (Kabupaten Lombok Barat) dilayani dengan kapal laut dengan frekuensi keberangkatan penyebrangan hampir tiap jam. Akan memakan waktu sekitar 4 sampai 5 jam bila cuaca terang, menyeberang dari pelabuhan Padang Bai Bali menuju Pelabuhan Lembar. Di kapal penyebrangan anda bisa beristirahat di sejumlah kursi penumpang, memanfaatkan ruang istirahat para kru kapal atau hamparan tikar dan kasur tipis yang disewakan atau menikmati hembusan angin sambil melihat hamparan laut lepas di dek kapal. Pelabuhan Lembar umumnya cukup ramai melayani penyebrangan terutama bila memasuki masa mudik menjelang hari raya lebaran.
Jarak Pelabuhan Lembar ke Kota Mataram sekitar 15 km. Terdapat jenis kendaraan semacam angkot, dimana orang setempat di Pulau Lombok menyebutnya “engkel” sebagai transportasi umum dari Pelabuhan Lembar ke Kota Mataram yang berakhir di terminal Mandalika Kota Mataram. Sedangkan dari arah timur, kota Mataram dicapai melalui Pelabuhan Kayangan. Jarak dari pelabuhan Kayangan yang terletak di Kabupaten Lombok Timur ke Kota Mataram sekitar 160km, ditempuh perjalanan sekitar 2 – 3  jam bila lancar. Selain bisa memesan taxi dari Kota Mataram, juga terdapat transportasi umum sejenis kendaraan “elf” dari pelabuhan Kayangan ke terminal Mandalika (terminal utama yang ada di Kota Mataram).
Luas kota Mataram merupakan terkecil diantara 10 kota/ kabupaten se propinsi NTB. Beragam budaya, tempat menarik serta wisata belanja dan kuliner bisa ditemui di Kota Mataram yang memiliki visi “Maju, Religius dan Berbudaya”. Contoh kecil, di Kota Mataram terdapat budaya suku Sasak selain juga budaya Bali sebagai bagian yang tidak terpisahkan, akibat dari sejarah perkembangan Kota ini. Banyak keunikan dan daya tarik tersendiri dari Kota Mataram yang akan disajikan dalam tulisan lain. Selamat Datang di Kota Mataram. (tna)